ACEH BARAT– KDN INDONESIA | Alumni tahun 1980-an yang tergabung dalam kelompok *Sahabat ProTarmizi-Said* (STAR) mendeklarasikan dukungan mereka untuk memenangkan pasangan Tarmizi-Said (TARSA) dalam Pemilihan Bupati (Pilbup) Aceh Barat pada 27 November 2024 mendatang.
Deklarasi tersebut berlangsung meriah di Sebuah tempat yang berlokasi di jalan nasional simpang Empat Gampoeng Rundeng, dengan kehadiran langsung Calon Wakil Bupati Aceh Barat, Said Fadheil, SH. Rabu, 30/10/24.
Acara deklarasi ini dipimpin oleh Ketua Pelaksana, H. Said Akmal. Dalam kesempatan tersebut, Said Akmal, yang lebih dikenal Habib ( Kur) menyampaikan kepada media ini bahwa dukungan dari STAR merupakan komitmen nyata dari para alumni untuk membawa perubahan positif di Aceh Barat melalui kepemimpinan Tarmizi-Said.
Menurutnya, pengalaman dan visi TARSA yang telah dikenal luas, menjadi alasan utama para alumni ini memberikan dukungannya.
“Kami para alumni tahun 80-an, yang tergabung dalam STAR, percaya bahwa pasangan Tarmizi-Said akan membawa harapan baru bagi Aceh Barat. Dengan visi yang jelas, kami yakin mereka mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan memajukan daerah ini,” ujar Habib Kur.
Acara deklarasi ini ditandai dengan penandatanganan dukungan oleh anggota STAR sebagai bentuk keseriusan mereka dalam mendukung TARSA.
Lebih lanjut, Habib Kur juga mengajak seluruh rekan-rekan seangkatannya, yaitu para alumni era 80-an, yang berada di Meulaboh untuk bersatu dan memberikan dukungan penuh untuk memenangkan pasangan Tarmizi, SP., sebagai Calon Bupati dan Said Fadheil sebagai Calon Wakil Bupati Aceh Barat periode 2025-2030
“Kami berharap seluruh alumni tahun 80-an bisa bersatu padu untuk memperjuangkan kemenangan Tarmizi-Said. Semangat kebersamaan ini penting agar kita bisa memberikan yang terbaik untuk Aceh Barat di masa mendatang,” tambah Said Akmal dengan penuh antusiasme.
Deklarasi yang turut dihadiri, Kedua orang tua Cawabup Habib Fadheil, H. Said Isa dan Ny, Hj. Ummi Fatma, menjadi momentum bagi para alumni untuk memperkuat persaudaraan serta memperluas jaringan dukungan bagi TARSA, dengan harapan besar agar pasangan ini membawa perubahan yang diharapkan masyarakat Aceh Barat.
Sementara itu, Calon Wakil Bupati Aceh Barat, Said Fadheil, dalam sambutannya menyampaikan rasa terima kasih dan penghormatannya kepada seluruh anggota Sahabat Tarmizi-Said (STAR) yang hadir.
Ia mengapresiasi dukungan tulus dari para alumni tahun 80-an yang berkomitmen untuk memenangkan pasangan TARSA dalam Pilbup Aceh Barat.
“Saya sangat berterima kasih dan merasa terhormat atas dukungan yang diberikan oleh Sahabat Tarmizi-Said. Dukungan dari rekan-rekan STAR ini memberikan energi baru bagi kami untuk terus berjuang dan mewujudkan Aceh Barat yang lebih baik,” ungkap Said Fadheil.
Ia juga menambahkan bahwa kebersamaan dan dukungan dari para alumni ini akan menjadi fondasi kuat untuk membawa perubahan dan pembangunan yang diimpikan masyarakat Aceh Barat di periode 2025-2030
Dalam kesempatan tersebut, Habib — sapaan akrab Said Fadheil, Calon Wakil Bupati Aceh Barat — memaparkan sebagian program visi dan misi pasangan Tarmizi-Said (TARSA), termasuk di antaranya *Kartu Aceh Barat Sehat*.
Habib menjelaskan bahwa kartu ini dirancang khusus untuk membantu keluarga pasien yang tengah menjalani perawatan.
“Kartu Aceh Barat Sehat ini berfungsi untuk membantu keluarga pasien yang sakit. Pasien yang sakit memang sudah ditanggung oleh BPJS, namun sayangnya, pihak keluarga yang mendampingi tidak termasuk dalam cakupan tersebut. Dengan kartu ini, keluarga pasien dapat menerima dukungan yang diperlukan selama proses perawatan,” ujar Habib.
Program ini mendapat apresiasi dari hadirin, yang melihatnya sebagai langkah konkret TARSA dalam menghadirkan solusi bagi kebutuhan masyarakat Aceh Barat, terutama bagi keluarga pasien yang mengalami kendala finansial saat mendampingi anggota keluarga yang dirawat.
Habib juga menegaskan bahwa jika pasangan Tarmizi-Said (TARSA) terpilih, mereka berkomitmen untuk meluncurkan beberapa program sosial yang bertujuan meningkatkan kesejahteraan masyarakat Aceh Barat, terutama bagi warga yang kurang mampu. Beberapa program unggulan yang disebutkan antara lain:
1. Voucher Listrik Gratis.,bagi warga yang dianggap kurang mampu, untuk meringankan beban biaya hidup sehari-hari.
2. Beasiswa Pendidikan Tinggi.,bagi mahasiswa yang ingin melanjutkan studi ke jurusan kedokteran, serta beasiswa lainnya untuk pendidikan tinggi.
3. Transportasi Gratis., bagi mahasiswa yang kuliah di Alue Penyareng, guna memudahkan akses pendidikan tanpa membebani biaya transportasi.
4. Bimbingan Belajar Gratis., bagi pelajar tingkat SLTP atau sederajat, untuk meningkatkan kualitas pendidikan dan mempersiapkan siswa menghadapi jenjang pendidikan selanjutnya.
5. Asuransi Kemalangan (Kematian) sebesar 42 juta rupiah bagi pekerja rentan, sebagai bentuk perlindungan bagi mereka yang rentan secara ekonomi.
6. Beasiswa hingga 174 juta rupiah per anak., bagi masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) atau pekerja rentan, sebagai dukungan pendidikan jangka panjang untuk anak-anak dari keluarga kurang mampu.
Habib menekankan bahwa program-program ini mencerminkan komitmen TARSA untuk membangun Aceh Barat yang inklusif dan sejahtera, dengan perhatian khusus pada peningkatan akses pendidikan, layanan sosial, dan kesejahteraan masyarakat.
Dalam acara tersebut, Habib juga membagikan KAS secara simbolis kepada Anggota STAR selanjutnya memberikan ruang diskusi kepada peserta. Salah satu peserta menanyakan perbedaan antara BPJS dan *Kartu Aceh Barat Sehat* (KAS).
Menanggapi pertanyaan tersebut, Habib menjelaskan bahwa BPJS dirancang untuk menanggung biaya pasien yang sakit, sedangkan *Kartu Aceh Barat Sehat* (KAS) bertujuan membantu keluarga pasien yang sedang mendampingi mereka.
“BPJS memang berfungsi untuk pasien yang sakit, namun keluarga yang merawat tidak tercakup dalam jaminan itu. Ketika pasien dirawat di rumah sakit, yang ditanyakan hanyalah status BPJS pasien, sementara keluarga yang mendampingi seringkali tidak diperhatikan. Di sinilah KAS berperan, terutama bagi keluarga yang mendadak menghadapi kesulitan finansial saat mendampingi pasien di rumah sakit,” jelas Habib.
Penjelasan ini memberikan pemahaman lebih kepada peserta mengenai fungsi KAS sebagai solusi tambahan yang disiapkan TARSA untuk masyarakat, terutama dalam situasi darurat yang membutuhkan dukungan finansial mendadak bagi keluarga pasien.
Acara tersebut diakhiri dengan pembacaan doa yang dibacakan oleh Teungku Imum Chik Masjid -Jamik TGK DIRUNDENG Meulaboh Aceh Barat. di lanjutkan Foto bersama dengan Cawabup.
(Dedy Surya)
